Minggu, 27 April 2014

TUGAS 4-PEREKONOMIAN INDONESIA


1.      A) Apa yang dimaksud dengan pasar?
Dalam pengertian sederhana, pengertian pasar adalah sebagai tempat bertemunya pembeli dan penjual untuk melakukan transaksi jual-beli barang dan jasa. Sedangkan arti pasar adalah suatu tempat dimana pada hari tertentu para penjual dan pembeli dapat bertemu untuk jual-beli barang. Adapun definsi pasar adalah sebagai mekanisme (bukan hanya sekedar tempat) yang dapat menata kepentingan pihak pembeli terhadap kepentingan pihak penjual.
            B) Sebutkan jenis-jenis pasar yang anda ketahui!
Jenis-jenis pasar dapat kita bedakan menurut beberapa kategori, yakni menurut fisiknya, menurut waktunya, menurut barang yang diperjualbelikan, menurut luas kegiatannya, menurut bentuknya, dan menurut sifat pembentukan harganya. Berikut ini masing-masing penjelasan terhadap jenis-jenis pasar tersebut:

Jenis-jenis pasar menurut fisiknya
·         Pasar konkret (pasar nyata) adalah tempat pertemuan antara pembeli dan penjual melakukan transaksi secara langsung. Barang yang diperjualbelikan juga tersedia di pasar. Contohnya, pasar sayuran, buah-buahan, dan pasar tradisional.
·         Pasar abstrak (pasar tidak nyata) adalah terjadinya transaksi antara penjual dan pembeli hanya melalui telepon, internet, dan lain-lain berdasarkan contoh barang. Contohnya telemarket dan pasar modal.
Jenis-jenis pasar menurut waktunya
·         Pasar harian adalah pasar yang aktivitasnya berlangsung setiap hari dan sebagian barang yang diperjualbelikan adalah barang kebutuhan sehari-hari.
·         Pasar mingguan adalah pasar yang aktivitasnya berlangsung seminggu sekali. Biasanya terdapat di daerah yang belum padat penduduk dan lokasi pemukimannya masih berjauhan.
·         Pasar bulanan adalah pasar yang aktivitasnya berlangsung sebulan sekali. Biasanya barang yang diperjualbelikan barang yang akan dijual kembali (agen/grosir).
·         Pasar tahunan adalah pasar yang aktivitasnya berlangsung setahun sekali, misalnya PRJ (Pasar Raya Jakarta).
Jenis-jenis pasar menurut barang yang diperjualbelikan
·         Pasar barang konsumsi adalah pasar yang memperjualbelikan barang-barang konsumsi untuk memenuhi kebutuhan manusia.
·         Pasar sumber daya produksi adalah pasar yang memperjualbelikan faktor-faktor produksi, seperti tenaga kerja, tenaga ahli, mesin-mesin, dan tanah.
Jenis-jenis pasar menurut luas kegiatannya
·         Pasar setempat adalah pasar yang penjual dan pembelinya hanya penduduk setempat.
·         Pasar daerah atau pasar lokal adalah pasar di setiap daerah yang memperjualbelikan barang-barang yang diperlukan penduduk derah tersebut. Contohnya Pasar Gede di Solo.
·         Pasar Nasional adalah pasar yang melakukan transaksi jual beli barang mencakup satu negara contohnya pasar senen.
·         Pasar Internasional adalah pasar yang melakukan transaksi jual beli barang-barang keperluan masyarakat internasional. Contohnya pasar kopi di Santos (Brasil).
Jenis-jenis pasar menurut Bentuknya
·         Pasar persaingan sempurna (terorganisir)
·         Pasar persaingan tidak sempurna
Jenis-jenis pasar menurut sifat pembentukan harga
·         Pasar persaingan adalah pasar yang pembentukan harga ditentukan oleh persaingan antara permintaan dan penawaran.
·         Pasar monopoli adalah pasar yang penjual suatu barang di pasar hanya satu orang. Contohnya PT Kereta Api Indonesia.
·         Pasar duopoli adalah pasar yang penjualnya hanya dua orang dan menguasai penawaran suatu barang dan mengendalikan harga barang.
·         Pasar oligopoli adalah pasar yang di dalamnya terdapat beberapa penjual dengan dipimpin oleh salah satu dari penjual tersebut mengendalikan tingkat harga barang. Contohnya perusahaan otomotif Astra Indonesia.
·         Pasar monopsoni adalah pasar yang pembentukan harga barangnya dikendalikan oleh satu orang atau sekelompok pembeli.
·         Pasar duopsoni adalah pasar pembentukan harga barangnya dikendalikan oleh dua orang atau dua kelompok pembeli.
·         Pasar oligopsoni adalah pasar yang pembentukan harga barangnya dikendalikan oleh beberapa orang atau beberapa kelompok pembeli.

2.      Bagaimana system pasar bebas dapat berlaku di Indonesia? Jelaskan! (50 kata)

Sistem ekonomi yang berlaku pada pasar yang bebas menjamin keadilan dengan jaminan perlakuan yang sama bagi seluruh pelaku ekonomi. Ini memang menjadi suatu sistem yang baik walau beberapa negara memberikan proteksi , dikhawatirkan rakyat akan semakin menderita. Aturan pada pasar bebas jelas dan etis.  Aturan didalam pasar bebas dilakukan secara transparan dan objektif.  Ini juga adalah kondisi yang sangat ideal. Dalam beberapa hal, kondisi ini berlaku sangat ketat. Tapi masyarakat semakin cerds dan mereka tidak peduli satu produk berasal dari mana, yang penting murah tapi berkualitas. Pemerintah juga mencoba untuk menghadang tumbuhkembang nya satu produk yang lebih baik dari satu negara demi pertumbuhan produk yang sama dari dalam negeri walaupun kualitas nya kurang. Oleh karena itu, pasar bebas memberi peluang optimal untuk mewujudkan kebebasan manusia. Hal ini juga menyebabkan begitu banyak orang mendorong terwujudnya pasar ini. 

3.      Masalah2 apa saja yang dihadapi perekonomian Indonesia bila dilihat dari aspek produkssi? (min 4 aspek)

Masalah Ekonomi yang dihadapi perekonomian Indonesia adalah masalah yang sering terjadi dalam kehidupan sehari hari baik masalah dalam jual beli, tawar menawar ataupun ekspor impor. Berdasarkan pada keterbatasan pada sumber daya yang ada maka manusia harus memilih barang-barang mana yang perlu dihasilkan agar mendapatkan hasil kepuasan yang maksimum. Karenanya, timbullah 4 aspek dari masalah-masalah pokok ekonomi berikut ini: 
  1. Apa (What)
1.      Barang dan jasa apa saja yang akan  diproduksi dan dalam jumlah bera, harus ditentukan. Dari sekian banyak barang dan jasa, manakah yang harus dipilih untuk diproduksi!. Keputusan produksi tidak lagi hanya bertujuan untuk memenuhi kebutuhan, namun juga untuk menghasilkan keuntungan maksimum.
  1. Bagaimana (How)
Dengan cara bagamana proses produksi akan dilakukan? Apakah akan mendatangkankeuntungan yang besar? Apabila terdapat barang modal berupa bangunan apakah akan dijadikan kantor atau gudang? Bila  terdapat sebidang tanah apakah akan digunakan? Ditanami padi, jagung, atau tebu? Pertanyaan-pertanyaan seperti itu harus dijawab dengan bijaksana. Salah melakukan produksi akan berakibat pada kerugiaa, Kelebihan atau kekurangan produksi juga dapat menimbulkan kerugian, karena aktivitas produksi membutuhkan biaya. Dengan cara bagaimana (who) proses produksi akan dilakukan? Maksudnya adalah siapa yang akan melaksanakan, menggunakan sumber daya  apa saaja, dengan teknologi apa barang-barang tersebut dihasilkan, dan seberapa besar skala produksinya. Hai ini dibutuhkan dalam  rangka penyesuaian perkembangan zaman. Beberapa faktor yang terlibat dalam pengambilan keputusan ini yaitu: (1).Pilihan kombinasi sumber daya yang digunakan.
(2) Perencanaan proses produksi untuk mendapatkan keuntungan. (3)Penentuan teknologi yang digunakan.
(4) Pertimbangan faktor eksternal: harga, perekonomian, suku bunga, biaya produksi,inflasi, valuta asing dan lain-lain.
  1. Siapa (Who)
Di zaman modern,  banyak pihak yang bisa melakukan produksi seperti, pemerintah, swasta, atau koperasi. Inilah salah satu modernisasi, yaitu spesialisasi. Spesialisasi berarti setiap pihak memiliki keterampilan dan keahlian khusus  yang tidak dimiliki pihak lain. Pertimbangan mengenai pelaku produksi merupakan hal yang penting  karena setiap pihak memiliki kelebihan untuk memproduksi lebih baik.
  1. Untuk Siapa (For Whom)
ini berkaitan dengan masalah penyaluran atau membagi habis produksi kepada para konsumen. konsumen terdiri atas berbagai tingkatan dan dipengaruhi oleh jenis kelamin, agama, budaya, tingakat pendidikan, tingkat penghasilan, lingkungan dan sebagainya. sehingga barang-barang dapat diproduksi untuk masyarakat umum (semua konsumen) atau segolongan konsumen tertentu. produsen dapat memilih kelompok (segmen) konsumen mana yang akan dituju berdasarkan keadaan pasar.


SUMBER:




Tidak ada komentar:

Posting Komentar